
Halo Bikerzzz…
Harga sejumlah motor listrik di Indonesia kini lebih murah. Ya, pemerintah telah resmi memberlakukan ‘subsidi’ Rp 7 juta untuk pembelian motor listrik baru dan juga konversi motor listrik. Adapun, tidak semua motor listrik yang dijual di Indonesia bisa mendapatkan bantuan tersebut.
Seperti dikutip dari detik.com, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian Taufiek Bawazier menyebutkan baru ada 8 merek yang terdiri dari 13 model. 13 model itu memenuhi persyaratan mendapat bantuan Rp 7 juta yakni memiliki nilai TKDN minimal 40% dan sudah diproduksi dalam negeri. Berkat ‘subsidi’ itu, maka harga 13 motor listrik jadi lebih terjangkau.
“Per hari ini (20/3/2023) sudah ada 8 perusahaan untuk 13 model dilakukan jadi teman-teman industri manufaktur sudah bisa akses,” kata Taufiek.
Berikut ini daftar harga motor listrik penerima subsidi Rp 7 juta.
Gesits G1 A/T: Rp 28,97 juta dengan subsidi menjadi Rp 21,97 juta
United T1800 A/T: Rp 30,5 juta dengan subsidi menjadi Rp 23,5 juta
United TX3000: Rp 50,9 juta dengan subsidi menjadi Rp 43,9 juta
United TX1800: Rp 33,9 juta dengan subsidi menjadi Rp 26,9 juta
Viar Q1: Rp 21,52 juta dengan subsidi menjadi Rp 14,52 juta
Smoot Tempur: Rp 18,5 juta dengan subsidi menjadi Rp 11,5 juta
Smoot Zuzu: Rp 19,9 juta dengan subsidi menjadi Rp 12,9 juta
Volta 401: Rp 16,95 juta dengan subsidi menjadi Rp 9,95 juta
Selis Agats: Rp 14,999 juta dengan subsidi menjadi Rp 7,999 juta (off the road)
Selis E-Max satu baterai: Rp 16,999 juta dengan subsidi Rp 8,999 juta (off the road)
Polytron PEV 30M1 A/T: Rp 20,5 juta dengan subsidi Rp 13,5 juta
Rakata X5: Rp 22,1 juta dengan subsidi Rp 15,1 juta
Rakata S9: Rp 17 juta dengan subsidi Rp 10 juta
#Papabikerz
Tinggalkan Balasan